Selasa, 12 Juli 2011

Landasan Teori BAB II

Definisi Sistem

Sistem berasal dari bahasa Latin (systema) dan bahasa Yunani (sustema) adalah suatu kesatuan yang terdiri komponen atau elemen  yang dihubungkan bersama untuk memudahkan aliran informasi, materi  atau energi. Istilah ini sering dipergunakan untuk menggambarkan suatu set entitas yang berinteraksi, di mana suatu model matematika seringkali bisa dibuat.
Sistem juga merupakan kesatuan bagian-bagian yang saling berhubungan yang berada dalam suatu wilayah serta memiliki item-item penggerak, contoh umum misalnya seperti negara. Negara merupakan suatu kumpulan dari beberapa elemen kesatuan lain seperti provinsi yang saling berhubungan sehingga membentuk suatu negara dimana yang berperan sebagai penggeraknya yaitu rakyat yang berada dinegara tersebut.
Kata "sistem" banyak sekali digunakan dalam percakapan sehari-hari, dalam forum diskusi maupun dokumen ilmiah. Kata ini digunakan untuk banyak hal, dan pada banyak bidang pula, sehingga maknanya menjadi beragam. Dalam pengertian yang paling umum, sebuah sistem adalah sekumpulan benda yang memiliki hubungan di antara mereka.Sehingga sistem dapat diartikan sebagai sekumpulan elemen-elemen atau komponen-komponen atau subsistem-subsistem yang dipadukan (terintegrasi) dan saling bekerja sama dan dengan maksud yang sama untuk melaksanakan suatu fungsi guna mencapai suatu tujuan tertentu.
Dari pengertian diatas, dapat didefinisikan bahwa sistem adalah kumpulan unsur-unsur yang terdiri dari unsur manusia, mesin, prosedur, dokumen, data atau lainnya yang terorganisasi dari unsur-unsur tersebut, disamping antar  unsur itu berhubungan satu sama lainnya, juga berhubungan dengan lingkungannya dalam mencapai tujuan yang telah ditentukan.




Tidak ada komentar:

Posting Komentar